A

september udah di depan mata,
tapi kamar saya belum beres juga.
dan kamar baru pun masih mimpi semata

agustus hampir meninggalkan ranjangnya,
tapi invincible youth masih lekat di mata
tanpa ada rasa bersalah menggantung di dada

semester baru hanya selangkah saja
tapi hati masih enggan beranjak dari tempatnya
meninggalkan kekasih di kotanya

matahari dan hujan datang pergi sesukanya
tapi daun berubah tanpa kata
meninggalkan panas dibelakangnya

waktu lewat begitu saja
aku cuma ingin bahagia



oh shut up kania. pack your belongings and go to duesseldorf.

Comments

vasma said…
huahahaha. WEK! lo ngelawak apa gimana sih. Gw bacanya ngakak jg. apalagi pas part 'meninggalkan kekasih di kotanya'. hihi

Eh, ngelink blog yuk! Balesnya di shoutout box gw aja. :D

Popular Posts