Selamat Ulang Tahun, Taruna Nusantaraku

5 atau 6 tahun yang lalu saya memalingkan muka ketika anak-anak berbaju biru itu melintas di depan saya.
Tidak ada keinginan sama sekali untuk menginjakkan kaki di kampus mereka.
Walau ibu atau bapak selalu bilang bahwa itu sekolah terbagus di nusantara.
Dan Kakek, yang memang berlatar belakang militer, akan bangga jika saya sedikit mengikuti jejaknya.

5 atau 6 tahun yang lalu saya berpikir keras bagaimana membuat ibu dan bapak bangga.
entah karena itu, atau karena saya bertanyatanya mengapa anak-anak berbaju biru itu selalu mendapat perhatian dari negara,
begitu spesialnyakah mereka?

tepat 5 tahun yang lalu saya tahu apa yang mereka rasakan.
betapa bangganya jika baret biru ada di tangan.
walaupun rambut kami dipangkas habis,
walaupun kebebasan kami terbatas,
tapi yang kami rasakan hanya rasa bangga berada di almamater ini.

Taruna Nusantara,
Sekolah yang membuat kami ketakutan hingga menangis di tahun pertama,
yang membuat kami tertawa dan bahagia hingga menangis di tahun kedua,
dan yang membuat kami sedih dan terenyuh hingga menangis di tahun ketiga.

Taruna Nusantara,
tahun demi tahun saya lewatkan disana
dan tak pernah sedikit pun rasa sesal bersarang di dada.
walaupun nilai tak pernah sebagus si Koka,
dan padatnya kegiatan selalu menjadi alasannya

Taruna Nusantara,
dimana saya mengenal kata sahabat sejati dan keluarga kedua.
dimana saya tahu pahit manisnya cinta pertama
dimana saya tahu kata loyalitas, inisiatif, dan tanggung jawab mulia

Manisnya kenangan yang tak pernah terulang
Pahitnya kenangan yang tak pernah lekang
semua tercampur di kampus kami.

Selamat ulang tahun keduapuluh, SMA Taruna Nusantara.
Terima Kasih telah mengajarkan kepada kami pelajaran yang berharga di perjalanan hidup kami.