tentang SG dan keputusan ke jakarta!
seminggu yang lalu,, haduhh. saya males banget ikut sg,, bukan, bukan gara" nggak mau ketemu temen", tapitapitapi [kok saya jadi kebiasan nulis begini, sih?] saya malas ditanya banyak-banyak kenapa nggak berangkat-berangkat [baca: postingan saya sebelum nya].
Hadoohh, saya pikir-pikir lagi.. MASA SIH SAYA NGGAK BISA KETEMU TEMEN" YANG SAYA SAYANG KARENA KEMALASAN YANG NGGAK BERDASAR?? okelah, akhirnya saya bener-bener menetapkan hati untuk ikut SG. [bahkan, shout out saya di yahoo! adalah "menyongsong SG". gila kan?]
tapi ternyata. ternyata saya harus-musti-kudu-wajib pergi ke jakarta untuk mengurus visa! sumpah, itu mendadak sama sekali. hiyaaaa!! setelah packing-packing kilat dan ngebawa semua hal yang must bring, akhirnya sampai juga saya di jakarta dengan mengendarai 2 mobil yaitu innova dan BMW dan beranggotakan 12 orang [gimana bisa masuk semua? saya ceritakan nanti]
saya dan kesekian belas teman saya akhirnya pergi ke kedutaan dan ditanya-tanya oleh petugas kedutaan yang pada awalnya jutek-tak-beralasan [wah, itu sih emang khas petugas jasa, bukan sih?]. tapi akhirnya selesai juga.
dan kabar terakhir dari kedutaan : saya masih harus menunggu kabar dari konsulat surabaya. fiuuhh,,, jauh-jauh ke jakarta pada akhirnya kita masih harus menunggu. again.
Hadoohh, saya pikir-pikir lagi.. MASA SIH SAYA NGGAK BISA KETEMU TEMEN" YANG SAYA SAYANG KARENA KEMALASAN YANG NGGAK BERDASAR?? okelah, akhirnya saya bener-bener menetapkan hati untuk ikut SG. [bahkan, shout out saya di yahoo! adalah "menyongsong SG". gila kan?]
tapi ternyata. ternyata saya harus-musti-kudu-wajib pergi ke jakarta untuk mengurus visa! sumpah, itu mendadak sama sekali. hiyaaaa!! setelah packing-packing kilat dan ngebawa semua hal yang must bring, akhirnya sampai juga saya di jakarta dengan mengendarai 2 mobil yaitu innova dan BMW dan beranggotakan 12 orang [gimana bisa masuk semua? saya ceritakan nanti]
saya dan kesekian belas teman saya akhirnya pergi ke kedutaan dan ditanya-tanya oleh petugas kedutaan yang pada awalnya jutek-tak-beralasan [wah, itu sih emang khas petugas jasa, bukan sih?]. tapi akhirnya selesai juga.
dan kabar terakhir dari kedutaan : saya masih harus menunggu kabar dari konsulat surabaya. fiuuhh,,, jauh-jauh ke jakarta pada akhirnya kita masih harus menunggu. again.
Comments